Memiliki keindahan alam tiada habisnya, Indonesia menyimpan banyak pesona, salah satunya Air Terjun Tumpak Sewu yang terletak di Jawa Timur. Air terjun ini menjadi ikon alam yang memukau di kawasan perbatasan antara Malang dan Lumajang. Keunikan bentuknya yang menyerupai tirai lebar menjadikan Tumpak Sewu sebagai salah satu air terjun paling indah di Indonesia.
Meski keindahannya luar biasa tempat ini masih belum terlalu dikenal luas, sehingga suasananya relatif tenang dan alami. Hal inilah yang membuat Tumpak Sewu menjadi destinasi wisata yang menarik bagi pencinta alam dan petualangan.
Mengenal Keindahan Alam Air Terjun Tumpak Sewu
Tumpak Sewu yang juga dikenal dengan nama Coban Sewu merupakan salah satu air terjun terindah di Pulau Jawa, bahkan di Indonesia. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 120 meter dan terletak di sebuah lembah curam yang memanjang pada elevasi sekitar 500 meter di atas permukaan laut.
Keunikan Air Terjun Tumpak Sewu terletak pada formasi airnya yang berasal dari banyak mata air (diperkirakan mencapai seribu) yang mengalir dan membentuk tirai lebar. Hal itu membuat destinasi ini termasuk dalam kategori air terjun bertipe tiered.
Aliran airnya bersumber dari Sungai Glidih yang berhulu di kawasan Gunung Semeru. Secara administratif, Tumpak Sewu berada di perbatasan Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Tepatnya, air terjun ini terletak di dua desa, yakni Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo (Lumajang) dan Desa Sidorenggo, Kecamatan Ampelgading (Malang). Meski merupakan satu lokasi, keberadaan air terjun ini di dua desa sekaligus disebabkan oleh posisinya yang tepat berada di wilayah perbatasan.
Proses Perjalanan Menuju Tumpak Sewu
Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum mengunjungi Air Terjun Tumpak Sewu. Perjalanan menuju salah satu pusat keindahan alam Jawa Timur ini cukup menguras tenaga dan membutuhkan persiapan yang matang.
Rute terbaik untuk mencapai dasar air terjun adalah melalui jalur Lumajang, karena jalannya sudah ditata rapi, berupa setapak, dan relatif lebih aman dilalui. Jalur ini juga merupakan akses resmi dari loket utama. Sebaliknya, jalur dari arah Malang memiliki trek yang lebih ekstrem dan menurun secara vertikal. Sehingga cukup berbahaya terutama bagi pemula atau yang tidak terbiasa dengan medan curam.
Penggunaan alas kaki yang sesuai juga sangat dianjurkan. Medan yang dilalui berupa tanah liat yang licin dan jalur yang berdekatan dengan aliran sungai yang deras membuat keselamatan menjadi prioritas utama. Memakai sandal gunung atau sepatu anti-selip dapat membantu mencegah tergelincir dan meminimalkan risiko terbawa arus.
Menariknya, Air Terjun Tumpak Sewu kini juga mulai menarik perhatian wisatawan mancanegara. Hal ini terlihat dari unggahan akun TikTok @pesonawisatamalang yang menunjukkan betapa banyak turis asing yang datang untuk menikmati keindahan alam ini. Untuk menghindari kebingungan saat tiba di lokasi, sangat disarankan untuk mengikuti trip atau paket wisata yang tersedia. Karena biasanya sudah mencakup pemandu dan rute yang jelas.
Terakhir, persiapkan fisik dan stamina yang prima. Medan menurun menuju dasar air terjun cukup panjang dan melelahkan, sehingga dibutuhkan kekuatan tubuh yang baik agar tetap fit selama perjalanan. Stamina yang kuat akan sangat membantu, baik saat menuruni jalur maupun saat kembali naik dari dasar air terjun.
Fasilitas dan Tips Untuk Berkunjung
Fasilitas di kawasan wisata Air Terjun Tumpak Sewu tergolong cukup lengkap untuk mendukung kenyamanan pengunjung. Tersedia area parkir untuk kendaraan roda dua maupun roda empat, dengan tarif yang serupa seperti tempat wisata pada umumnya.
Di area ini juga terdapat toilet umum meskipun dengan fasilitas yang sederhana, serta musala untuk pengunjung muslim yang ingin beribadah. Bagi yang merasa lapar setelah menempuh perjalanan, tersedia warung makan penjual aneka makanan dan minuman.
Tebing di sekitar air terjun menjadi salah satu spot favorit untuk berfoto karena menawarkan pemandangan sangat menakjubkan. Bagi pengunjung dari luar kota yang ingin menginap, tersedia area camping nyaman dengan fasilitas memadai dan keamanan yang terjaga. Tersedia pula tempat penitipan barang agar pengunjung tidak perlu khawatir barang bawaan terbawa arus atau jatuh selama perjalanan menuju dasar air terjun.
Jika menginginkan jalur yang lebih aman dan mudah diakses, sebaiknya memilih jalur dari arah Lumajang. Untuk pengalaman terbaik, disarankan berkunjung pada pagi hari agar terhindar dari keramaian serta mendapatkan pencahayaan alami yang bagus. Menariknya, pelangi seringkali muncul sekitar pukul 11 siang saat sinar matahari mulai menyentuh aliran air terjun. Hindari datang saat musim hujan karena jalur menjadi licin dan berbahaya.
Jangan lupa membawa baju ganti, karena pengunjung akan melewati jalur basah yang bersinggungan langsung dengan air. Bagi pemula, sangat disarankan untuk menyewa pemandu lokal agar perjalanan tetap aman dan nyaman hingga ke dasar air terjun. Dengan semua keindahan dan fasilitas yang tersedia, Air Terjun Tumpak Sewu menjadi destinasi wisata alam yang sangat layak untuk dikunjungi. Jadi, tunggu apa lagi? Waktunya merencanakan liburan ke salah satu air terjun terbaik di Indonesia ini! /zella
