Pesona Air Terjun Batanta dengan Air Jernih dan Hutan Asri

Posted on

Di Kepulauan Raja Ampat yang terkenal dengan keajaiban bawah lautnya ada salah satu wisata air terjun tersembunyi bernama Batanta. Air Terjun Batanta menawarkan perpaduan sempurna antara air jernih menyegarkan serta hutan hujan tropis super asri. Sangat pas bagi yang ingin liburan sambil melepas penat dari kesibukan harian.

air terjun batanta
kompasiana.com

Daya Tarik dan Keunikan Alam Air Terjun Batanta

Objek wisata Batanta memancarkan pesona alami yang hampir sulit dijelaskan lewat kata-kata. Dengan ketinggian sekitar 10 meter, air terjun ini menjulang megah di tengah hutan belantara Pulau Batanta. Airnya sangat jernih dan dingin mengalir deras dari bagian atas pulau, menghantam bebatuan yang ditutupi lumut hijau.

Salah satu hal paling menakjubkan dari Batanta adalah keberadaan gua kecil yang terletak tepat di balik air terjun. Guanya tidak terlalu besar, hanya dapat menampung sekitar 5 hingga 6 orang secara bersamaan.

Dari dalam gua, pengunjung bisa duduk sekaligus menyaksikan pemandangan unik dari balik tirai air yang jatuh. Jika beruntung, bisa juga menyaksikan pelangi yang terbentuk dari percikan air dan sinar matahari yang menerobos dedaunan hutan.

Flora dan Fauna yang Memukau

Lingkungan sekitar air terjun ini masih sangat alami dan asri. Vegetasi di sekitarnya sangat subur, ditutupi dengan dedaunan hijau lebat dan anggrek hutan yang tumbuh di bagian atas tebing. Hutan di sekitar air terjun adalah rumah bagi berbagai spesies endemik Papua.

Pengunjung mungkin bisa melihat burung Cendrawasih yang cantik, kuskus Waigeo atau bahkan biawak pohon berbintik biru (Varanus macraei) yang langka. Bahkan, Pulau Batanta adalah satu-satunya tempat di Raja Ampat di mana Kasuari dapat dilihat secara alami. Untuk para penggemar birdwatching dan wildlife photography, kawasan ini bisa jadi pilihan yang pas.

Perbandingan Akses Menuju Air Terjun Batanta

Perjalanan menuju air terjun sendiri dimulai dari Kota Sorong. Dari sana, perjalanan dilanjutkan dengan menyeberang laut menuju Pulau Batanta. Ada beberapa pilihan transportasi yang sering dibandingkan pengunjung ketika ingin ke air terjun menawan ini.

Speed Boat atau Long Boat Sewaan dengan tarif sekitar Rp 5 juta per hari, opsi ini lebih mahal tetapi dapat mengantarkan pengunjung langsung ke Pulau Batanta tanpa harus transit di Waisai. Ini pilihan yang lebih cepat dan nyaman, terutama untuk rombongan.

Kapal Rakyat atau Kapal Publik bisa jadi opsi yang lebih ekonomis dengan tarif sekitar Rp 120.000 per orang untuk rute Sorong-Waisai. Kapal ini biasanya berangkat sekali sehari, yaitu sekitar pukul 14.00 WIT, dan waktu tempuhnya sekitar 2-3 jam. Dari pelabuhan Waisai, perjalanan perlu dilanjutkan dengan menyewa speed boat atau perahu nelayan lokal ke Pulau Batanta dengan biaya sekitar Rp 100.000 dan waktu tempuh 30 menit.

Trekking Menyusuri Hutan Bakau dan Sungai

Berdasarkan pengalaman @Abnerdimara yang dibagikan di YouTube channelnya, setibanya di Pulau Batanta, perjalanan dilanjutkan dengan menyusuri jalur yang dikelilingi hutan bakau dan sungai. Suasana tenang serta jembatan yang dipayungi pepohonan bakau memberikan pengalaman unik sebelum tiba di tujuan. Trekking ini kurang lebih memakan waktu sekitar 50 menit. Keindahan alam yang bisa disaksikan pengunjung menjadi hadiah istimewa setelah perjalanan panjang.

Air Terjun Batanta merupakan contoh wisata alam yang merepresentasikan keaslian dan keindahan Papua. Setiap pohon di sekitar air terjun dan hewan yang menghuni hutannya jadi bukti bahwa keindahannya masih terjaga. Perjalanan menembus hutan yang menantang justru menjadi bagian dari daya tariknya dan memastikan bahwa hanya pengunjung yang benar-benar menghargai alam yang dapat menikmati keindahannya. /Fitri